BrainBox ID

7 Kunci Transformasi Budaya 

Juni 26, 2024 | by Mimin BrainBox ID

7 Kunci Transformasi Budaya 

Pendahuluan: 7 Kunci Transformasi Budaya

Brainbox.id Kali ini kita akan membahas tentang 7 Kunci Transformasi Budaya di Era Digital. Di era digital yang penuh dengan perubahan pesat, transformasi budaya menjadi kunci untuk menavigasi masa depan dan meraih kesuksesan. Transformasi budaya bukan hanya tentang mengubah kebiasaan lama, tetapi juga tentang mengadopsi nilai-nilai dan cara berpikir baru yang selaras dengan tuntutan zaman.

Manusia, Bukan Teknologi

Sebagai akibat dari pesatnya revolusi teknologi dalam sepuluh tahun terakhir dan dimulainya Revolusi Industri Keempat, sebagian besar orang kini percaya bahwa dunia usaha perlu melakukan perubahan, dan perubahan ini harus dilakukan secara digital.​ Namun yang mengejutkan, proses perubahan besar ini tidak dilakukan dengan teknologi, melainkan dengan manusia. Di masa depan, alih – alih melakukan perubahan pada mesin, fokusnya adalah pada manusia dan keterampilan mereka, serta kemampuan kita untuk membuat mereka menggunakan alat digital. Ini akan menentukan kesuksesan kita.

Langkah-langkah ini adalah bagian dari apa yang kami sebut “Transformasi Budaya.” Ini adalah upaya untuk mengubah cara kita melakukan sesuatu di perusahaan kita agar sesuai dengan budaya yang ingin kita miliki di masa depan.​​​ Banyak bisnis mengetahui bahwa mengubah cara orang berpikir dan bertindak itu sulit.​​ Meniru cara bisnis lain melakukan sesuatu saja tidaklah cukup. Kita perlu mengubah budaya kita agar sesuai dengan tujuan bisnis baru kita.​​

Bekerja dengan dan Dalam Budaya Saat Ini 

Kebudayaan adalah suatu proses berkelanjutan dan mandiri yang sering kali sulit dilihat. Stempel budaya kita memberitahu kita tentang budaya kita dan bagaimana budaya tersebut cocok dengan budaya lain. Hanya dengan begitu kita dapat bekerja dengan dan dari realitas kita. Budaya membantu kita. Pada awalnya, hal ini mungkin tampak seperti menghambat kita, namun penting untuk memahami apa itu dan hanya berusaha mengubah hal – hal yang benar- benar perlu kita lakukan. Ini akan menghemat waktu dan tenaga kita.

Ubah Perilaku, Bukan Pemikiran

Bagi siapa pun yang pernah mencoba menurunkan berat badan, hal ini sulit dilakukan jika kita selalu memikirkan makanannya.​​​ Kita harus fokus untuk mengubah perilaku kita, seperti makan lebih sering, karena hal ini akan memberikan hasil yang lebih baik dan lebih aman dalam jangka panjang. Tindakan seseorang mempunyai kekuatan yang besar karena tindakan tersebut dapat mengubah seberapa baik mereka melakukan pekerjaannya. Budaya perusahaan menghubungkan budaya kita saat ini dengan tujuan kita.​

Fokus Pada Perilaku Kritis 

Melalui pengalaman kami sendiri, kami tahu bahwa lebih mudah mengubah cara kami bertindak daripada cara kami berpikir. Perilaku kritis adalah tindakan yang sangat jelas dan dimotivasi oleh tujuan bisnis kita ( yang mendongkrak kinerja ). Mereka menunjukkan budaya seperti apa yang ingin kita ciptakan. Kami telah mendukung perilaku-perilaku penting seperti benar – benar mendengarkan orang lain, termasuk pelanggan, dan memastikan selalu ada tempat bagi tim untuk berbicara atau waktu bagi tim untuk membahas perubahan kebutuhan pelanggan dalam sejumlah proyek evolusi budaya.

Hubungan Kebiasaan Dengan Tujuan Perusahaan

Perilaku kritis tidak terjadi begitu saja ; mereka di dukung oleh niat baik. Hal-hal tersebut harus secara jelas di kaitkan dengan tujuan dan sasaran kita. Untuk menggunakan pola makan sebagai contoh, penting untuk menunjukkan kepada orang – orang bagaimana perilaku baru ini “ menggerakkan jarum ” dan menyebabkan perubahan pada pola dasar. Hal ini di perlukan agar masyarakat dapat melihat perilaku sebagai sesuatu yang penting, bukan hanya sekedar gagasan manajemen yang sia-sia dan sering kali tidak ada gunanya.

Gunakan Pemimpin Biasa, Namun Jangan Tinggalkan Pemimpin Formal

Budaya tidak berubah berdasarkan apa yang di pikirkan orang ; itu berubah berdasarkan apa yang di lakukan orang. Pemimpin opini, pemberi pengaruh internal. Dan agen perubahan adalah tipe orang yang dapat memotivasi dan menginspirasi orang lain tanpa harus berperan sebagai pemimpin formal. Seiring berkembangnya masyarakat, salah satu hal terpenting yang dapat di lakukan para pemimpin ini adalah mengajar, berbagi, menghubungkan, dan mengubah pemikiran masyarakat, dan yang lebih penting lagi, tindakan mereka.

Memanfaatkan pemimpin informal semaksimal mungkin harus di lakukan dengan mengajak para pemimpin formal dalam organisasi untuk mengambil tindakan nyata dan berkelanjutan. Ini adalah topik yang sangat sensitif karena perasaan orang terhadap perusahaan dan bisnisnya bergantung pada atasannya. Jika atasan tidak percaya dengan budaya baru, perlahan tapi pasti ia akan kehilangan kekuatannya. Sama pentingnya dengan menghasilkan teknologi keluaran baru,penting juga untuk menyelaraskan, memotivasi, dan meyakinkan struktur kepemimpinan.​​​​​

Selesaikan Semuanya Dengan Cepat

Penting untuk memulainya dengan cepat karena perubahan budaya membutuhkan waktu. Masyarakat harus terus berupaya mempersiapkan masa depan. Untuk melakukan hal ini, kita perlu menggunakan jejaring sosial untuk menyebarkan perilaku baru, menunjukkan perbedaan hasil. Dan menghubungkan pekerjaan para pemimpin resmi dan informal dengan tujuan dan sasaran yang telah di capai.​ 

Penutup: 7 Kunci Transformasi Budaya

Transformasi budaya di era digital bukan hanya sebuah pilihan. Tetapi sebuah kebutuhan untuk bertahan dan berkembang di tengah perubahan yang pesat. Dengan menerapkan tujuh kunci transformasi budaya, organisasi dan individu dapat menciptakan budaya yang adaptif, inovatif. Dan berkelanjutan yang mampu mengatasi tantangan dan meraih peluang di era digital.

RELATED POSTS

View all

view all